Giessen an der Lahn – Jerman dikenal dengan kemajuan teknologinya. Inovator sekaligus pemakai teknologi yang handal. Kerjasama yang apik antara universitas, lembaga penelitian dan industri telah berhasil menciptakan mesin dan teknologi menakjubkan yang diakui dunia. Mesin yang diciptakan sedikit banyak menggambarkan sifat orang jerman yang pekerja keras, efisien, rapi dan terencana, dan menghargai alam. Berikut ini diantaranya yang sama temui secara langsung:
Mesin pengelupas aspal
Mesin ini digunakan untuk mengelupas aspal untuk mengganti sebagaian aspal yang rusak atau untuk pemasangan jaringan kabel dan pipa bawah tanah.

Pengelupas aspal sedang beraksi di Giessen (Foto: Kurniawan, 2017)
Dari gambar di atas terlihat mesin (warna merah) sedang bekerja mengelupas aspal. Aspal yang terkelupas dihancurkan dan kemudian disalurkan ke truk pengangkut (warna biru) untuk kemudian dibawa ke tempat daur ulang. Di sana, aspal didaur ulang dan kemudian digunakan untuk mengaspal jalan lainnya. Daur ulang aspal ini juga bertujuan agar sisa-sisa aspal yang terkelupas tidak mencemari tanah dan air di sekitarnya.
Mesin ini juga hemat tenaga kerja. Hanya diperlukan dua orang saja (operator dan sopir truk) untuk menyelesaikan misi.
Mobile crane
Tidak ada yang istimewa dari mesin ini. Di Indonesia juga ada. Namun, mesin ini hanya dioperasikan oleh dua orang, sopir dan operator. Pergerakannya juga lebih lembut. Truk nya lebih kecil tetapi memiliki jangkauaan crane yang lebih tinggi. Berbeda dengan di Indonesia yang bisa memerlukan 4-5 orang termasuk tukang pemberi aba-aba.

Crane dan kru sedang bekerja di Pusat Kota Giessen (Foto: Kurniawan, 2016)
Mesin ini relatif kecil dan banyak digunakan untuk perbaikan atap dan jendela yang tinggi. Dengan beberapa modifikasi, alat ini juga bisa digunakan untuk mengangkut barang ke lantai atas.
Tangan Penebang Pohon
Mesin ini membuat saya takjub, karena mampu memotong/menebang pohon, membersihkan dahan dan ranting, dan kemudian memotongnya sesuai kehendak dalam jangka waktu kurang dari 1 menit. Memang jenis pohon yang dipotong adalah pohon yang berbatang lurus (seperti cemara) dan berukuran medium. Jenis pohon ini banyak tumbuh di hutan sekunder Jerman. Memang kelemahan “tangan robot” ini tidak bisa menebang pohon bercabang, seperti pohon oak misalnya. Aksinya bisa dilihat di video Youtube ini.

Mesin penebang pohon, yang dipamerkan pada ajang Grünerwoche Berlin 2015 (Foto: Kurniawan, 2015)
Terlihat miris juga melihat pohon yang ditanam dan tumbuh bertahun-tahun habis dalam jangka waktu kurang dari 1 menit. Untunglah, Jerman termasuk ketat dalam menjaga alam lingkungan, sehingga menebang pohon pun harus melalui persyaratan yang cukup rumit dan ketat.
Pemangkas ranting
Bangaimana caranya untuk memangkas ranting sehingga terlihat ramping dan lurus? Jerman punya jawabannya, dengan menggunakan mesin khusus pemangkas ranting. Dengan demikian, ranting dapat dipangkas rapi dan lurus. Nampak indah bukan?

Pepohonan yang terpangkas rapi di taman Schoenburn Palace, Vienna (Foto: Kurniawan, 2015)
It is an interesting and useful post! You have an awesome site. I hope you will visit my travel blog: https://my-anasa.com/
Thank you!
LikeLike